Bamban (Donax canniformis)

Donax canniformis atau oleh masyarakat Banjar sering disebut Bamban adalah suatu tanaman  yang dapat  tumbuh baik di lingkungan rawa atau dataran rendah. Tanaman yang satu ini memiliki ciri sebagai berikut ; termasuk herba menahun dengan tinggi 1-2 m, beracabang seperti semak, bentuk helaian daun bulat telur sampai memanjang, panjang  daun antara 13-26 cm dan lebarnya antara 4-14 cm. Bunga berwarna putih bertangkai yang panjangnya dapat mencapai 4 cm.  Benang sari tidak sempurna. Buah hampir bulat dengan warna putih dan  memiliki rambut halus. Penyebaran mulai daridataran rendah 1-1000 m dpl.

Bamban

Donax canniformis atau Bamban dikenal baik oleh masyarakat Banjar. Tanaman yang satu ini memiliki dinilai ekonomis dan farmakologis sehingga masyarakat khususnya pedesaan rata-rata memiliki tanaman yang satu ini baik ditanam di pekarangan, samping rumah maupun didaerah persawahan. 

Beberapa manfaat Bamban antara lain, sebagai bahan kerajinan tangan berupa anyaman, sebagai tali., salah satu bahan pembuatan atap daun rumbia, dll. Selain itu air pada celah daun muda yang masih menggulung dipercaya dan sering digunakan sebagai obat berbagai sakit mata.

Meskipun tanaman ini memiliki nilai guna, namun belum ada upaya perbanyakan secara serius untuk keperluan industri rumah tangga tetapi memanfaatkan yang sudah tersedia, selain itu berkembangnya produk sintesis seperti tas dan anyaman dari bahan plastik membuat pengrajin dari bahan Bamban ini mulai tersingkirkan. Bukan mustahil jika pengrajin-pengrajin ini sudah berhenti keberadaan tanaman Bamban pun akan semakin berkurang.